Selasa, 24 November 2009

Cara memasak sup ala Pacar dan Sahabat..

Cara Pacar
Pacar saya (dulunya, sekarang sudah jadi suami hehehe) waktu itu ditugaskan kontornya ke Jepang selama 5 bulan, disana dia berusaha hidup seirit mungkin dengan harapan pulang ke Jakarta bisa mengganti si Tiger menjadi si Siti. Dengan teman-temannya yang orang Indonesia juga mereka bergantian memasak. Suatu siang dia menelpon saya.
Pacar: Dear, malam ini saya mau masak sup dong..
Saya: cie, dah bisa masak nih..
Pacar: iya dong.. eh dear gw dah siapin bahannya nih... yang dimasukkan duluan (ke wajan)air dulu apa sayur ya?
Saya: huahahahhahahahaha katanya dah pintar masak...

Cara Sahabat
Sahabat saya yang tidak pernah mengenal masak-memasak tiba-tiba harus memasak karena orang tuanya sedang dirumah sakit. Sahabat saya ini kemudian menelpon tantenya.
Sahabat: Tante, Saya dirumah cuma berdua sama kakak, Rencananya kita mau masak sup, Caranya gimana ya Tante?
Tante: Siapkan dulu Sayuranya, kentang, Wortel,.... dst, terus dicuci bersih kemudian dipotong-potong, sesudah itu masukkan dulu kentang dan wortel nanti kalau sudah setengah matang baru masukkan sayuran .....dst
Sahabat: pake air nggak ya tante?
Tante: hahahahhahahahahahhahaha

jika anda tertawa membaca cerita ini berarti anda bisa masak Sup :)

Senin, 23 November 2009

Mujizat Itu Nyata ...

Kehamilan ini benar-benar suatu keajaiban Tuhan yang nyata yang benar-benar kami nantikan selama dua tahun ini, awal tahun pertama masih santai memasuki tahun ke dua sudah mulai mengumpulkan tips biar cepat punya anak, tiap malam berdoa punya anak, setiap hari minggu tulis di doa syafaat cepat punya anak tapi ternyata kembali lagi semua merupakan rancangan Tuhan namun kami yakin itu pasti akan Tuhan genapi. Akhirnya mujizat itu nyata…

Bulan Agustus, Tanggal:
25, Perasaan kok PD mengeras dan sakit, beberapa hari terakhir kurang suka makan dikantin, padahal selama 5 tahun merasa kantin enak-enak aja, akhirnya coba-coba beli test pack sensitive
26, Pagi-pagi bangun langsung test, lama baru ada strip kehamilan yang sangat tipis berwarna pink muda
27, Beli test pack HCG
28, Pagi test lagi ternyata positif tapi masih agak tipis, sorenya ke dr. Boy belum keliatan apa-apa cuma ada sedikit penebalan rahim, disuruh datang lagi tgl 11 september .. huahh.. masih lama 2 minggu lagi ya…
29, Beli test pack HCG lagi tapi yang biasa
30, Pagi-pagi test lagi positif sudah sangat jelas dan cepat. Antara percaya dan nggak .. masih takut untuk memberitahu orang lain.. berharap yang terbaik .. semoga sehat lancar dan benar-benar menjadi mujizat buat keluarga kami…Nggak sabar menunggu tgl 11 datang



5W5D

Bulan September, tanggal:
10, Badan panas tinggi, siang hari diantar Mbak Uke ke RS. Mitra mau ke dokter umum takutnya beneran hamil akhirnya ke dokter kandungan, di USG ternyata sudah ada embrionya sekitar 6 minggu dikasih Vitamin dan obat disuruh datang lagi 2 minggu setelah itu .Masih antara percaya dan nggak soalnya nggak konsen waktu itu dengerin denyut Jantungnya
26, ke dr. Boy, si dedek dah keliatan jantungnya yang kerlap kerlip .. senang sekali rasanya.. Oh Tuhan.. ini benar-benar membahagiakan seperti jatuh cinta untuk pertama kalinya.. jantung bergetar ..antara ingin tertawa dan menangis.

9W 3D


Bulan Oktober, Tanggal:
16, Merasa sedikit keputihan yang agak mengganggu ke dokter Boy, di USG dah keliatan kepala, jantungnya yang makin kencang berdenyut malah yang paling mencengangkan si dedek pas dokter Boy bilang hallo adek .. eh dedeknya lambaikan tangan ah.. mata gw dan suami berkaca-kaca.. terharu ..sekalian bawa hasil Lab Thanks God semuanya bagus. Kata dr keputihan itu biasa asalkan nggak berbau dan gatal..disamping melihat hasil test lab darah dan urin semuanya bagus..

11W 4D

Bulan November, Tanggal:
20, Dengan semangat melenggang ke dr. Boy, berharap sudah bisa liat jenis kelamin si dedek ternyata oh ternyata kata dr. Boy belum keliatan, mudah-mudahan bulan depan sudah keliatan. Tapi senang karena kata dr. Boy si dedeknya sehat, perkembangannya juga bagus..berat badanku aja sudah naik 5 kg hehehehehehe
16W 4D

Lega akhirnya Trimester I sudah lewat, sekarang memasuki Trimester II rasanya lebih santai.

btw Thanks God saya nggak mabok sama sekali, pada Bulan pertama saja agak eneg melihat makanan tertentu terutama ayam, setelah itu apa saja yang didepan pasti amblas deh hehehehehe ..

Semoga selanjutnya tetap berjalan lancar dan sehat..

Terima kasih Tuhan, Aku tahu Engkau memang tidak pernah terlambat dan tidak pula terlalu cepat.. waktuMu selalu tepat dan Indah.

Senin, 16 November 2009

Lupa-lupa ingat..

"Kris kecelakaan sekarang dilarikan ke UGD RS. Mitra Kelapa Gading, Saya sedang menuju kesana”
Kepala saya langsung pusing membaca sms dari suami saya saat itu, Teman kami yang kecelakaan itu memang selalu mengendarai motornya dengan kecepatan tinggi.
Saya mengenal Kris sebagai suami dari teman kost saya dulu di Bogor sedangkan suami saya mengenalnya sebagai teman STM dan Teman main Basket dulu di Solo, sekarang mereka kerja satu kantor dan kami pun tinggal di kompleks yang sama hanya beda blok saja, terkadang Indonesia terasa begitu sempit.

3 Jam kemudian suami saya yang sudah kembali ke kantor menelpon menceritakan keadaan Kris,
Suami: ” Si Kris secara fisik lukanya tidak seberapa hanya sedikit mengalami Amnesia, jadi dia lupa apa saja yang terjadi setiap setengah Jam”.
Saya: ”Hah... Amnesia ? yang benar? Jangan sok sinetron deh?”
Suami : ”Iya, Jadi setiap setengah Jam pertanyaannya gini : Loh aku dimana? Kok kamu ada disini?motorku mana? Rusak nggak? Ini siang apa malam? Loh gigiku patah ya? Ini yang lama apa yang baru? Wah mahal ini.. nah nanti setengah jam kemudian dia nanya lagi jadi lama-lama capek juga jelasinnya.
Saya: ” sudah dibawah ke dokter saraf belum? ”
Suami: ”Sudah di Scan malah kepalanya, nggak ada lupa apa-apa, dokternya aja sampe bingung”.
Saya: ”Waduh gimana tuh.. Mbak Daniek (Istrinya) gimana? ”
Suami: ” Ya setiap Kris nanya berulang-ulang matanya ya berkaca-kaca, sekarang Kris sudah di kamar perawatan”
Saya: ”Ya udah ntar pulang kantor kita kesana lagi ya”

Sore harinya sepulang dari kantor kami mampir ke RS, Pertanyaannya sudah tidak diulangi lagi tapi dia lupa beberapa kejadian tadi pagi seperti Bagaimana dan dimana kecelakaan itu terjadi, siapa saja yang datang menjenguk dari pagi bahkan dia lupa kalau suami saya yang nemenin dia ke Kamar mandi, ke dr. Saraf, nemenin di ruang perawatan. Kami pun coba menanyakan Pagi itu apa dia mengendarai motor dengan kecepatan tinggi dan Kris menjawab : Nggak kok, waktu itu aku pelan-pelan sih kayaknya. Antara percaya dan tidak kami mengiyakan saja.
Setelah jam besuk habis kami pun pulang.

Keesokan harinya saya menelpon Daniek menanyakan kondisi terakhir Suaminya, katanya sudah boleh pulang Dia minta tolong kami jemput sepulang kantor, dalam perjalanan ke rumah ditengah kemacetan dan hujan deras kami berempat mengobrol tentang kecelakaan itu, tiba-tiba Kris berteriak: Saya sudah ingat, waktu itu kan saya balapan sama motor disamping, nah saya tidak liat kalaou di Jalan itu ada Cone, nah saya tabrak deh.. habis itu saya nggak ingat lagi...
Kami bertiga serempak teriak: lah.. katanya waktu itu pelan-pelan.. hahahahahahahaha...

Sekarang Kris sudah pulih, Ingatannya juga sudah kembali. Semoga kejadian ini tidak terulang lagi..

Senin, 02 November 2009

Andi dan Bapak Malaekatnya...

Namanya Andi, sekarang dia bekerja di salah satu Pabrik elektronik terkemuka di Cikarang. Ceritanya begini, Waktu Andi pertama kali datang ke Jakarta dari pelosok Sulawesi sana, Andi tinggal di rumah keluarga di Bogor. Berbekal alamat, nomor bis yang akan membawanya ke tujuan dari Bogor ke Cikarang si Anak Kampung ini berangkat dengan percaya diri dan uang Pas-pasan di kantongnya. Waktu itu Andi dari rumah keluarga naik angkot ke terminal Baranang Siang , Bogor kemudian naik Bis Bogor – Cawang dan dari Cawang naik Bis ke Cikarang. Di atas bis ini Andi duduk di samping seorang Bapak. Andi duduk sambil memeluk tasnya yang hanya berisi beberapa potong baju dan sebuah Alkitab. Di tengah perjalanan si Bapak di sampingnya membuka tasnya kemudian membuka sebuah minuman kaleng dan meminumnya hingga habis, kemudian Bapak itu tersenyum ramah kearah Andi dan memberikan sekaleng minumannya ke Andi, sebagai anak kampung yang lugu, duit pas-pasan dan kehausan itu Bapak itu bagaikan malaekat yang dikirim untuknya, beberapa detik kemudian bisa ditebak, Andi merasa pusing dan mengeluh kepada bapak itu kalau dirinya pusing, Bapak itu dengan tenang menyuruh Andi tidur namun Andi menjawab bahwa ini pertama kalinya dia ke Cikarang jika dia tidur dia takut tempat perhentiannya kelewat. Andi bertahan untuk tidak tidur dan terus berdoa didalam hati. Beberapa saat kemudian Bapak itu turun dari Bis dan sebelum turun si Bapak itu berkata ke pada Andi : “Nak saya turun dulu ya, lain kali kalau ada orang tak dikenal ngasih minum jangan diminum ya, hati-hati ya nak”.
Andi pun melanjutkan perjalanan hingga ke Cikarang sesampai di Alamat yang dituju Andi langsung jatuh tertidur pulas 18 jam lamanya hingga orang menyangkah dia akan mati.

Kejadian itu dua tahun yang lalu sekarang Andi sudah menjadi seorang Pekerja keras, Percaya diri dan kebanggaan keluarganya di Kampung. kemarin Andi berkunjung kerumah dan saya tidak mengenalinya dan baru ingat ketika suami saya berkata: “Dear, inikan anak yang bawa tombak di depan waktu kita nikah dulu "